Monday 15 July 2013

Jenak Kejujuran



COPY PASTE FROM MUTIARA HATI..hihi..tersentap!!
Hari-hari menjelang kedatangan Rasulullah s.a.w. dari Tabuk sangat menegangkan. Setidaknya bagi Ka’ab bin Malik. Kalau saja dia berada dalam rombongan Rasulullah, tentu lain ceritanya.
Seperti biasa, setiap pulang dari perjalanan, Rasul lebih dulu ke masjid. Ternyata, sekitar 80-an orang munafik telah menunggu di sana. Mereka memohon kepada Rasulullah agar meminta ampunan kepada Allah kerana tidak ikut perang. Mereka juga berharap agar Rasul sendiri mau memaafkan. Permintaan itu dikabulkan Rasul. Tapi, tiba-tiba wajah baginda berubah merah. Seulas senyum tersungging, ketika Ka’ab bin Malik menemuinya. “Mengapa kamu tidak ikut ke Tabuk? Bukankah kamu telah membeli kenderaan untuk itu?” tanya Rasulullah s.a.w. Wajar Rasulullah bersikap seperti itu. Ka’ab termasuk jajaran para sahabat terhormat, punya rekod yang baik sebagai penulis wahyu, dan relatif tanpa cacat nama baik. Tidak ikut ke Tabuk menjadi sesuatu yang tak logikal untuk ukuran seorang kader yang ditarbiyah oleh Rasul.
Ka’ab terdiam. Ia sudah menduga pertanyaan itu muncul. Itulah detik-detik penuh konflik dalam batinnya. Bukan tak mampu beralasan. Ia dapat melakukan itu, kerana – seperti katanya sendiri – ia diberi kemampuan berargumentasi yang baik. Tapi, masalahnya ia bermuamalah dengan Allah SWT dan berhadapan dengan Rasul Allah. Dalam situasi seperti itu, biasanya lahir dorongan untuk berdusta. Demi mempertahankan “air muka” atau “kebesaran” atau “kehormatan” atau “wibawa” atau, “nama baik.”
Bentuk kedustaan dapat beragam. Yang paling sering muncul adalah rasionalisasi kesalahan, yaitu kecenderungan membenarkan kesalahan dengan alasan apapun. Atau dalam ungkapan Al-Qur’an “akhadzat hul izzatu bil itsmi” (ia dipaksa oleh keangkuhan untuk membela dosanya). Konflik batin, itulah yang dirasakan Ka’ab bin Malik. Namun apa jawaban Ka’ab? “Wahai Rasulullah, andaikan aku berhadapan dengan selain engkau, aku yakin dapat meloloskan diri dengan satu alasan. Namun, andaikan aku berdusta kepadamu yang membuatmu ridha padaku, aku khawatir Allah akan membuatmu marah padaku (dengan mengungkap kedustaan ini melalui wahyu). Wahai Rasulullah, jika aku jujur padamu, dan itu membuatmu marah padaku, aku masih mampu berharap agar kelak Allah mengampuni dosaku.”
Ka’ab telah melewati jenak-jenak penuh pertarungan itu, melewati detik-detik menegangkan, sangat berat, Dan ia menang. Ia mengalahkan dirinya sendiri, dan memenangkan kejujuran imannya atas dusta dan kemunafikan. “Orang-orang ini benar-benar telah berkata jujur,” ucap Rasulullah s.a.w. Selanjutnya, ia berkata, “Wahai Ka’ab, berdirilah sampai Allah memutuskan sesuatu untukmu.” Akhirnya Ka’ab mendapat hukuman, dipulaukan secara sosial selama 50 hari. Tapi itu lebih ringan ketimbang beratnya pertarungan memenangkan kejujuran iman.
Kita semua akan menghadapi detik-detik seperti itu. Dan, kita mampu menang jika di saat seperti itu menyadari bahwa kita hanya bermu’amalah dengan Allah SWT, yang mengetahui pengkhianatan mata dan segala yang tersembunyi dalam dada. Bukan dengan manusia, yang mudah dibohongi, atau bahkan senang dibohongi. Itulah yang membuat kejujuran bernilai lain di sisi Allah SWT. Itu pula sebabnya, mengapa banyak di antara kita yang selalu gagal di jenjang ini.
Wallahu’alam.

sahabat till jannah!!

ade ke BFF? ص.ح.ج? BETUL KE??? dah banyak eksprimen yang saya lalui..semuanya ade  suka dan duka kan??? =) 

10 keutamaan menghubungkan ukhwah

1. Mendapatkan keredaan Allah kerana Allah amat suka kepada orang yang menghubungkan Ukhuwah begitu juga penduduk di langit.
2. Menggembirakan para Malaikat di langit kerana mereka amat suka kepada orang yang menghubungkan Ukhuwah.
3. Dapat menambahkan pahala amalnya setelah ia meninggal kelak.
4. Dapat menambah dan menimbulkan rasa kasih sayang dalam pergaulan seharian.
5. Dapat menambah dan menimbulkan keberkatan kepada rezeki.
6. Allah dapat melanjutkan usianya.
7. Menjadikan iblis dan syaitan bertambah gelisah dan sakit hati.
8. Akan disegani dan dihormati oleh masyarakat yang berada di sekelilingnya.
9. Dapat menggimbirakan jenazah yang berada di alam barzah.
10. Dapat mencetuskan kegembiraan pada kedua belah pihak, tiada amalan yang lebih baik melainkan menggembirakan hati orang-orang yang beriman.

PETUA MEMILIH SAHABAT

Berkata Hukamak:
"Sekiranya kamu hendak mengetahui akan tingkah laku, peribadi atau kelakuan seseorang adalah ia seorang yang soleh atau toleh maka tidak perlu engkau bertanya di sana sini. Cukup dengan kamu melihat siapakah kawannya dan siapakah orang-orang yang disayanginya dan dari itu kamu akan mengetahui peribadinya kerana seseorang yang berkawan ia akan mengikuti kelakuan dan dan perbuatan kawannya itu".

Berkata Ulama’
"Janganlah kamu berkawan melainkan dua orang dari tiga orang iaitu orang yang engkau pelajari daripadanya sesuatu tentang urusan agamamu maka orang itupun memanfaat ilmunya kepadamu.
Petikan Dari Nasihat Al-Qomah Kepada Puteranya:
Berpesan Al Qomah kepadanya, "Wahai puteraku! Sekiranya engkau merasakan perlu untuk bersahabat dengan seseorang maka hendaklah engkau memilih teman-teman yang memiliki sifat yang berikut:

1. Jika kamu ditimpa oleh bencana maka temanmu itu akan cuba melakukan sesuatu untuk menghilangkan dan meringankan kesusahanmu itu.
2. Jika kamu meminta sesuatu bantuan atau pertolongan dari teman itu maka ia akan segera mengusahakannya.
3. Jika kamu merancangkan sesuatu maka temanmu itu akan turut membantumu dengan memberikan pandangannya.
4. Jika kamu bercakap-cakap dengannya maka temanmu itu akan membenarkan kata-katamu.
5. Jika temanmu itu melihat sesuatu yang tidak baik dari perbuatan atau perkataan atau perkataanmu maka dia akan menutupinya.
6. Jika kamu mengeratkan hubungan persahabatan dengan temanmu itu maka dia akan membalas dengan baik pertalian persahabatan itu.
7. Jika kamu menghulurkan sesuatu kebaikan (hadiah) kepada temanmu itu maka ia akan menerimanya dengan baik malah ia membalasnya kembali.
8. Jika temanmu itu mendapat sesuatu kebaikan dan kebajikan darimu itu maka ia akan mengingati, menghargai dan menyebutkan akan kebaikanmu itu.
9. Jika kamu berdiam diri atau kerana malu untuk meminta sesuatu darinya maka dia akan bertanyakan akan kesusahanmu itu.
10. Jika kamu berselisih faham dengan temanmu itu maka ia lebih rela mengalah 
demi untuk memelihara persahabatanmu itu.

NASIHAT

Saudaraku,
Hayatilah Persaudaraan Kerana Allah
Assalamualaikum,
Saudari yang dihormati,
Semoga perjalanan hidup kalian sentiasa dilingkungi rahmat dan di bawah peliharaan-Nya jua. Tasbih dan tahmid hanya untuk khaliq yang Maha Pencipta segala sesuatu. Selawat dan salam buat junjungan mulia, kekasih-Nya, Al-Amin, para sahabah yang setia bersama baginda serta para duat yang sedang dalam perjalanan ke nokhtah kebenaran bersama bebanan tanggungjawab yang terpikul di bahu-bahu mereka.
Sahabat yang dikasihi,
Renungi sejenak firman-Nya yang mulia yang mafhumnya:
"Dan yang mempersatukan hati mereka (orang-orang yang beriman). Walaupun kamu membelanjakan semua (kekayaan) yang berada di bumi, nescaya kamu tidak dapat mempersatukan hati mereka, akan tetapi Allah telah dapat mempersatukan hati mereka. Sesungguhnya Dia Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.".
(Terjemahan surat Al-Anfaat: Ayat 63)

Ikatan akidah Islam itu adalah sekuat-kuat ikatan. Dan, di situlah terbitnya ukhuwah fillah (persaudaraan yang terjalin semata-mata kerana Allah). Keindahan persaudaraan akan terserlah tatkala keimanan yang jitu tersemat di dalam hati.
Saudara yang disayangi,
Apabila ditinjau hasil persaudaraan yang dibentuk oleh Rasulullah s.a.w. di jiwa para sahabah, maka di sana terpancarlah betapa mulianya hati-hati yang mampu menghayatinya. Bukan harta sahaja yang sanggup diserahkan hatta nyawa sekalipun sanggup dijadikan cagaran.
Marilah kita renungi kisah pada zaman sahabah. Sebaik sahaja selesai peperangan, para pejuang meninjau sahabat-sahabat mereka yang masih hidup. Tatkala itu, seorang pejuang terlihat tiga sahabatnya dalam keadaan parah dan tidak bermaya. Dia segera menuju sabahat terdekat yang kehausan, lalu diisyaratkan agar air itu diserahkan kepada sahabat itu. Tatkala air hendak diteguk, terdengar pula rintihan sabahat yang ketiga, lalu diisyaratkan sebagaimana yang dilakukan oleh sahabat yang pertama. Sahabat yang akhir pula sayu melihat keadaan kedua-dua sahabatnya, lalu meminta agar air itu dikembalikan kepada sahabat yang pertama. Apabila tiba pada pahlawan pertama tadi, ternyata dia telah syahid. Pejuang itu segera menuju dua sahabatnya lagi, namun semuanya kembali menemui Allah dengan keagungan sifat persaudaraan yang tertanam di hati mereka.
Demikian manisnya persaudaraan yang tidak didasarkan kepada kepentingan diri. Tidak terdiri atas sikap haloba harta dunia dan tidak tertegak dengan kata-kata manis semata-mata. Akan tetapi, itulah persaudaraan yang hakiki.
Lantaran itu,
Kembalilah merengungi hakikat kita hari ini. Persaudaraan yang kita laungkan untuk Allah, yang berdasarkan keimanan yang hanya kepada Allah hakikatnya terlalu jauh berbeza daripada persaudaraan yang diamalkan oleh generasi terdahulu. Jangankan berkorban untuk sahabat, bahkan peringkat persaudaraan yang paling rendah sekalipun, tidak mampu kita realisasikan.
Sedarilah duhai sahabat,
Persaudaraan yang sejati adalah bertitik tolak daripada keikhlasan dan kasih sayang yang benar, semata-mata kerana Allah. Kesilapan yang lalu dijadikan sebagai iktibar dan tidak harus diulangi. Pohonlah bantuan daripada Allah, moga-moga persaudaraan yang kita jalinkan ini akan diredai oleh-Nya.


Doa Harian Bulan Ramadhan

sangat lama tak mengintip entry ni...InsyaAllah akan bersama semula melewati hari2ku di bulan Ramadhan yang berkah ini..sedikit perkongsian doa2 yang saya dapat semasa sekolah menengah dahulu (SMAYK).. 


Doa Harian Bulan Ramadhan

Doa hari-1
Ya Allah, jadikanlah pusaku sebagai puasa orang-orang yang benar-benar berpuasa. Dan ibadah malamku sebagai ibadah orang-orang yang benar-benar melakukan ibadah malam. Dan jagalah aku dari tidurnya orang-orang yang lalai. Hapuskanlah dosaku wahai Tuhan sekalian alam. Ampunilah aku wahai Pengampun para pembuat dosa.

Doa hari-2
Ya Allah, dekatkanlah aku kepada keredhoan-Mu dan jauhkanlah aku dari kemurkaan-Mu serta alasan-Mu. Berilah aku kemampuan untuk membaca ayat-ayat-Mu dengan rahmat-Mu wahai Maha Pengasih dari semua Pengasih. Berikanlah aku rezeki dan akal kewaspadaan.

Doa hari-3
Ya Allah, jauhkanlah aku dari kebodohan dan kesesatan. Sediakanlah bahagian untukku dari segala kebaikan yang Kau turunkan demi kemurahan-Mu wahai zat Yang Maha Dermawan dari semua dermawan.

Doa hari-4
Ya Allah, berikanlah kekuatan kepadaku untuk menegakkan perintah-perintah-Mu dan berilah aku manisnya berzikir mengingati-Mu. Berilah aku kekuatan untuk menunaikan syukur kepada-Mu dengan kemuliaan-Mu. Dan jagalah aku  dengan penjagaan-Mu dan perlindungan-Mu wahai zat Yang Maha Melihat.

Doa hari-5
Ya Allah, jadikanlah aku diantara orang-orang yang memohon ampunan dan jadikanlah aku sebagai hamba-Mu yang soleh dan setia serta jadikanlah aku diantara Auliya`-Mu yang dekat disisi-Mu. Dengan kelembutan-Mu wahai zat Yang Maha Pengasih di antara semua Pengasih

Doa hari-6
Ya Allah, janganlah Engkau hinakan aku kerana perbuatan maksiat terhadap-Mu dan janganlah Engkau pukul aku dengan cambuk balasan-Mu. Jauhkanlah aku dari hal-hal yang dapat menyebabkan kemurkaan-Mu dengan anugerah dan bantuan-Mu wahai Puncak Keinginan orang-orang yang berkeinginan.

Doa hari-7
Ya Allah, bantulah aku untuk melaksanakan puasanya dan ibadah malamnya. Jauhkanlah aku dari kelalaian dan dosa-dosanya. Dan berikanlah aku zkir berupa zikir mengingati-Mu secara berkesinambungan dengan Taufiq-Mu wahai Pemberi Petunjuk orang-orang yang sesat.

Doa hari-8
Ya Allah, berilah aku rezeki berupa kasih sayang terhadap anak-anak yatim dan pemberian makan serta penyebaran salam dan pergaulan dengan orang-orang yang mulia dengan Kemuliaan-Mu wahai tempat berlindung bagi orang-orang yang berharap.

Doa hari-9
Ya Allah, sediakanlah untukku sebahagian dari Rahmat-Mu yang luas dan berilah aku petunjuk kepada ajaran-ajaran-Mu yang terang. Dan bimbinglah aku menuju kepada kerelaan-Mu yang penuh dengan kecintaan-Mu wahai harapan orang-orang yang rindu.

Doa hari-10
Ya Allah, jadikanlah aku di antara orang-orang yang bertawakkal kepada-Mu dan jadikanlah aku di antara orang-orang yang menang disisi-Mu dan jadikanlah aku di antara orang-orang yang dekat kepada-Mu dengan ihsan-Mu wahai Tujuan orang-orang yang memohon.

Doa hari-11
Ya Allah, tanamkanlah dalam diriku kecintaan kepada perbuatan baik dan tanamkanlah dalam diriku kebencian terhadap kemaksiatan dan kefasikan. Jauhkanlah dariku kemurkaan-Mu dan api neraka dengan pertolongan-Mu wahai Penolong orang-orang yang meminta pertolongan.

Doa hari-12
Ya Allah, hiasilah diriku dengan penutup dan kesucian. Tutupilah diriku dengan pakaian qana`ah dan kerelaan. Tempatkanlah aku di atas jalan keadilan dan sikap tulus. Amankanlah diriku dari setiap yang aku takuti dengan penjagaan-Mu wahai penjaga orang-orang yang takut.

Doa hari-13
Ya Allah, sucikanlah diriku dari kekotoran dan kejelekan. Berilah kesabaran padaku untuk menerima segala ketentuan. Dan berilah kemampuan kepadaku untuk betaqwa dan bergaul dengan orang-orang yag baik dengan bantuan-Mu wahai Dambaan orang-orang yang miskin.

Doa hari-14
Ya Allah, janganlah Engkau hukum aku kerana kekeliruan yang kulakukan. Ampunilah aku dari kesalahan-kesalahan dan kebodohan. Janganlah Engkau jadikan diriku sebagai sasaran bala` dan malapetaka dengan kemuliaan-Mu wahai kemuliaan kaum Muslimin.

Doa hari-15
Ya Allah, berilah aku rezeki berupa ketaatan orang-orang yang khusyu`. Dan lapangkanlah dadaku dengan taubatnya orang-orang yang menyesal dengan keamanan-Mu wahai Keamanan untuk orang-orang yang takut.

Doa hari-16
Ya Allah, berilah aku kemampuan untuk hidup sebagaimana kehidupan orang-orang yang baik. Jauhkanlah aku dari kehidupan bersama orang-orang yang jahat. Dan naungilah aku dengan rahmat-Mu hingga sampai kepada alam akhirat. Demi ketuhanan-Mu wahai Tuhan sekalian alam.

Doa hari-17
Ya Allah, tunjukkanlah aku kepada amal kebajikan dan penuhila hajat serta cita-citaku wahai Yang Maha Mengetahui Keperluan, tanpa pengungkapan permohonan. Wahai Yang Maha Mengetahui segala yang ada di dalam hati seluruh isi alam. Selawat atas Muhammad an keluarganya yang suci.

Doa hari-18
Ya Allah, sedarkanlah aku akan berkah-berkah yang terapat pada sahurnya. Sinarilah hatiku dengan terang cahayanya dan bimbinglah aku dan seluruh anggota tubuhku untuk dapat mengikutu ajaran-ajarannya demi cahaya-Mu wahai Penerang hati para `arifin.

Doa hari-19
Ya Allah, penuhilah bahagianku dengan berkah-berkahnya dan mudahkanlah jalanku menuju kebaikan-kebaikannya. Janganlah Kau jauhkan aku dari keterimaan kebaikan-kebaikannya wahai Pemberi Petunjuk kepada kebenaran yang terang

Doa hari-20
Ya Allah, bukakanlah bagiku pintu-pintu syurga dan tutupkanlah bagiku pintu-pintu neraka. Berikanlah kemampuan padaku untuk membaca al-quran wahai Penurun Ketenangan di dalam hati orang-orang Mu`min.

Doa hari-21
Ya Allah, berilah aku petunjuk menuju kepada keredhaan-Mu. Janganlah Engkau beri jalan kepada syaitan untuk menguasaiku. Jadikanlah syurga bagiku sebagai tempat tinggal dan peristirehatan wahai Pemenuh keperluan orang-orang yang meminta.

Doa hari-22
Ya Allah, bukakanlah bagiku pintu-pintu kurnia-Mu, turunkan untukku berkah-berkah-Mu. Berilah kemampuan untukku kepada penyebab-penyebab keredhoan-Mu dan tempatkanlah aku di dalam syurga-Mu yang luas wahai Penjawab doa orang-orang yang dalam kesempitan. 

Doa hari-23
Ya Allah, sucikanlah aku dari dosa-dosa dan bersihkanlah diriku dari segala aib. Tanamkanlah ketaqwaan di dalam hatiku wahai Penghapus kesalahan orang-orang yang berdosa.

Doa hari-24
Ya Allah, aku memohon kepada-Mu hal-hal yang mendatangkan keredhoan-Mu. Aku berlindung dengan-Mu dari hal-hal yang mendatangkan kemarahan-Mu. Aku memohon kepada-Mu kemampuan untuk mentaati-Mu serta menghindari kemaksiatan terhadap-Mu wahai Pemberi para peminta.

Doa hari-25
Ya Allah, jadikanlah aku orang-orang yang mencintai Auliya-Mu dan memusuhi musuh-musuh-Mu. Jadikanlah aku pengikut sunnah-sunnah penutup Nabi-Mu wahai Penjaga hati para Nabi.

Doa hari-26
Ya Allah, jadikanlah usahaku sebagai usaha yang disyukuri, dosa-dosaku diampuni, amal perbuatanku diterima, dan seluruh aibku ditutupi wahai Maha Pendengar dan semua yang mendengar.

Doa hari-27
Ya Allah, rezekikanlah kepadaku keutamaan Lailatul Qadr dan ubahlah perkara-perkaraku yang sulit menjadi mudah. Terimalah permintaan maafku dan hapuskanlah dosa dan kesalahanku wahai Yang Maha Penyayang terhadap hamba-hambaNya yang soleh.

Doa hari-28
Ya Allah, penuhkanlah hidupku dengan amalan-amalan sunnah dan muliakanlah aku dengan terkabulnya semua permintaanku. Dekatkanlah perantaraanku kepada-Mu di antara semua perantara wahai Yang tidak tersibukkan oleh permintaan orang-orang yang meminta.

Doa hari-29
Ya Allah, liputilah aku dengan rahmat dan berikanlah kepadaku Taufiq serta penjagaan. Sucikanlah hatiku dan noda-noda fitnah wahai Pengasih terhadap hamba-hamna-Nya yang Mu`min.

Doa hari-30
Ya Allah, jadikanlah puasaku disertai dengan syukur dan penerima di atas jalan keredhoaan-Mu dan keredhoan Rasul. Cabang-cabangnya kukuh dan kuat berkat pokok-pokoknya demi kenabian Muhammad dan keluarganya yang suci dan segala puji bagi Allah Tuhan sekalian alam.

Amin.. Ya Robbal `Alamin…